Pemain Jepang Makoto Hasebe Yang Berkiprah Di Jerman

Pemain Jepang Makoto Hasebe Yang Berkiprah Di Jerman
Pemain Jepang Makoto Hasebe Yang Berkiprah Di Jerman
Pemain Jepang Makoto Hasebe Yang Berkiprah Di Jerman

Pemain Jepang Memiliki Postur Tubuh Yang Tidak Begitu Tinggi Tetapi Memiliki Tingkat Kecepatan Yang Setara Dengan Pemain Eropa. Pada akhir musim 2023/2024, Makoto Hasebe mengumumkan pensiunnya dari sepak bola profesional. Pengumuman tersebut di sampaikannya melalui berbagai platform, termasuk media sosial dan situs web resmi Eintrach Frankfurt, klub terakhirnya. Setelah mengabadikan 22 tahun dalam dunia sepak bola sebagai pemain, Hasabe memutuskan untuk menutup babak tersebut. Meskipun tidak sering mendapat sorotan media sebanyak beberapa rekan setimnya yang lebih terkenal, seperti Keisuke Honda, Shinji Kagawa, atau Yuto Nagatomo, namun reputasi Hasebe tidak bisa di pandang remeh. Pemain Jepang ini di kenal karena dedikasi tinggi terhadap permainan dan etos kerja yang kuat. Serta, juga kepemimpinan yang di akui di lapangan dan di luar lapangan. Sebagai mantan kapten tim nasional Jepang, pengalamannya membawa dampak positif bagi tim dan rekan-rekan setimnya.

Prestasi Hasebe tidak hanya tercermin dalam statistik atau gelar yang di menangkannya. Tetapi, hal ini juga dalam pengaruhnya di klub-klub tempat ia bermain. Selama karirnya di Bundesliga Jerman, Hasebe telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain Jepang paling sukses dalam sejarah liga tersebut. Kontribusinya yang konsisten dan kemampuannya untuk memberikan yang terbaik di setiap pertandingan membuatnya di hormati oleh penggemar, rekan setim, dan lawan-lawannya. Sebagai pemain bertahan yang tangguh dan cerdas, Hasebe tidak hanya menjadi pilar pertahanan bagi timnya. Tetapi, hal ini juga sering kali menjadi motor penggerak dalam membangun serangan. Kemampuannya membaca permainan dan memberikan umpan-umpan yang tepat telah menjadikannya pemain Jepang yang di andalkan dalam situasi krusial.

Meskipun pensiunnya meninggalkan kekosongan di lapangan, warisan Hasabe akan terus di kenang oleh para penggemar sepak bola. Hal ini baik di Jerman maupun di Jepang. Keberhasilannya dalam mencapai standar tertinggi dalam olahraga yang di cintainya adalah bukti nyata dari dedikasi dan kerja kerasnya.

Pemain Jepang Ini Meraih Gelar Bundesliga Pada Musim 2008/2009

Makoto Hasebe memulai perjalanannya di Eropa ketika ia bergabung dengan Vfl Wolfsburg dari Urawa Reds pada bulan Januari 2018. Keputusannya untuk beralih ke sepak bola Eropa membawa dampak positif yang tak terduga bagi karirnya. Hasebe segera menemukan tempatnya di tim dan menjadi bagian penting dari kesuksesan Vfl Wolfsburg. Hasilnya, Pemain Jepang Ini Meraih Gelar Bundesliga Pada Musim 2008/2009. Debutnya sebagai gelandang bertahan terjadi dalam kemenangan 1-0 Vfl Wolfsburg atas Arminia Bielefeld pada tanggal 2 Februari 2008. Meskipun awalya hanya tampil dalam 16 pertandingan di paruh kedua musim Bundesliga musim 2007/2008, pemain Jepang ini sudah mulai menunjukkan kualitasnya dengan mencetak satu gol dan memberikan satu assist. Namun, baru pada musim berikutnya, Hasebe mendapatkan kesempatan bermain secara reguler. Pada musim 2008/2009, ia tampil dalam 25 pertandingan Bundesliga dan memberikan tiga assist. Keberhasilannya dalam mengisi berbagai posisi di lini belakang membuktikan flesksibilitasnya yang berharga bagi tim.

Kontribusi pemain Jepang tidak hanya terlihat dalam statistik. Tetapi, hal ini juga dalam pengaruhnya di lapangan. Kemampuannya dalam membaca permainan, menutup ruang, dan memberikan umpan yang akurat menjadi aset berharga bagi timnya. Selain itu, kepemimpinannya di lapangan juga tidak dapat di abaikan. Meskipun jarang menjadi sorotan media seperti beberapa rekan setimnya, reputasi pemain Jepang ini sebagai pemain yang disiplin, pekerja keras, dan penuh dedikasi terhadap timnya sangat di akui.

Kemenangan Vfl Wolfsburg dalam Bundesliga musim 2008/2009 adalah salah satu momen puncak dalam karir Hasebe di Jerman. Prestasi tersebut menegaskan bahwa keputusannya untuk pindah ke Eropa adalah langkah yang sangat tepat. Meskipun pensiunnya meninggalkan kekosongan di lapangan, warisan Hasebe ini sebagai salah satu pemain Jepang yang paling sukses di Bundesliga akan terus di kenang oleh penggemar sepak bola di seluruh dunia.

Meraih Gelar Juara DFB Pokal Pada Musim 2017/2018

Pada musim panas tahun 2024, Makoto Hasebe membuat keputusan penting untuk meninggalkan FC Nuremberg setelah hanya menghabiskan satu musim di sana. Ia memilih untuk bergabung dengan Eintracht Frankfurt, sebuah langkah yang akan membentuk sisa karirnya sebagai pemain sepak bola profesional. Keputusan ini membuka pintu bagi pemain Jepang ini untuk mengeksplorasi potensinya lebih jauh di level yang lebih tinggi bersama Frankfurt. Selama sembilan musim berikutnya, pemain Jepang ini setia bersama Frankfurt hingga akhir karirnya pada tahun 2023/2024. Selama musim baktinya di klub, Hasabe tidak hanya menjadi bagian integral dari tim. Tetapi, ini juga merupakan salah satu pemain kunci yang membantu Frankfurt mencapai sejumlah prestasi yang mengesankan. Konsistensi, dedikasi, dan keterampilannya yang luar biasa membuatnya di hormati di dalam dan di luar lapangan.

Salah satu momen yang paling berkesan dalam karirnya bersama Frankfurt adalah saat tim Meraih Gelar Juara DFB Pokal Pada Musim 2017/2018. Hasebe tidak hanya menjadi pemain yang tak tergantikan dalam skuad, tetapi juga memainkanperan penting dalam kemenangan tersebut. Ia tampil dalam 5 dari 6 pertandingan selama kampanye tersebut. Hal ini menunjukkan fleksibilitas dengan beralih antara posisi bek tengah dan gelandang bertahan. Namun yang lebih penting, Hasabe juga mengambil tanggung jawab sebagai kapten tim dalam beberapa pertandingan krusial, termasuk saat Frankfurt mengalahkan FC Heidenheim 2-1 dan FSV Mainz 3-0.

Selain kontribusinya di lapangan, pemain Jepang ini juga menjadi sosok yang di hormati di dalam tim karena kepemimpinannya yang kuat dan dedikasinya kepada klub. Ia tidak hanya menjadi pemain yang memberikan pengaruh positif dalam pertandingan. Tetapi, hal ini juga di luar lapangan dengan menjadi teladan bagi rekan-rekannya dan generasi berikutnya. Pada akhirnya, karir pemain Jepang ini di Frankfurt bukan hanya tentang pencapaian dan gelar, tetapi juga tentang warisan yang ia tinggalkan di klub tersebut.

Ia Membawa Frankfurt Meraih Kemenangan Dalam Final Liga Europa Melawan Rangers

Meskipun telah menginjak usia di atas 35 tahun, Makoto Hasebe masih menjadi pilar penting bagi Eintracht Frankfurt sepanjang perjalanan mereka dalam Liga Europa UEFA musim 2021/2022. Sebagai seorang kapten, pemain Jepang ini secara konsisten memimpin timnya dalam lima pertandingan fase grup, ia sering kali mengemban peran sebagai bek tengah. Kendati hanya tampil dua kali di babak gugur, peran Hasabe di luar lapangan juga tidak dapat di remehkan karena ia mampu memberikan motivasi dan semangat kepada rekan-rekannya di ruang ganti.

Prestasi puncak Hasabe datang saat Ia Membawa Frankfurt Meraih Kemenangan Dalam Final Liga Europa Melawan Rangers melalui drama adu penalti. Bersama rekan setimnya, Daichi Kamada, Hasebe menjadi salah satu dari pemain Asia pertama yang berhasil meraih gelar Liga Europa. Selama karirnya bersama Frankfurt, pemain Jepang ini berhasil mengumpulkan 29 penampilan di kompetisi Liga Europa. Hal ini menandai kontribusi konsisten dan berharga bagi timnya. Keberhasilan di Liga Europa menjadi tambahan gemilang dalam rekam jejak karir Hasabe yang mempesona. Dengan 383 penampilan di Bundesliga, yang di raih baik bersama Wolfsburg maupun Frankfurt, Hasabe mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai salah satu pemain dengan penampilan terbanyak dalam kompetisi tersebut.

Saat ini, pemain Jepang ini duduk di peringkat ketiga di antara pemain asing dengan penampilan terbanyak sejarah Bundesliga, hanya kalah dari Robert Lewandowski yang mencatat 384 pertandingan dan Claudio Pizarro dengan total 490 pertandingan. Hal ini menegaskan kontribusi bersejarahnya bagi klub dan kebanggaan sebagi Pemain Jepang.