Olahraga Cricket Yang Berasal Dari Negara Inggris

Olahraga Kriket Yang Berasal dari negara inggris
Olahraga Cricket Yang Berasal Dari Negara Inggris

Olahraga Cricket Yang Di Mainkan Dua Tim Masing-Masing Terdiri Dari Sebelas Pemain Di Lapangan Berbentuk Oval Dengan Pitch Di Tengahnya. Di tiap ujung pitch terdapat tiga tiang vertikal yang di sebut stumps dengan dua kayu kecil di atasnya. Yang di kenal sebagai bails. Permainan ini di mulai dengan lemparan koin untuk menentukan tim mana yang akan memukul. Dan tim mana yang akan melempar terlebih dahulu. Tim pemukul berusaha mencetak sebanyak mungkin run dengan memukul bola yang di lempar oleh bowler dari tim lawan. Sementara tim pelempar berusaha membatasi jumlah run dan mengeluarkan pemain pemukul dengan berbagai cara. Seperti menangkap bola sebelum menyentuh tanah atau menjatuhkan bails dengan bola.

Dalam kriket permainan di bagi menjadi overs di mana satu over terdiri dari enam lemparan oleh bowler. Pertandingan kriket bisa berlangsung dari beberapa jam dalam format Twenty20 T20 hingga beberapa hari dalam format Test. Format Test adalah bentuk kriket tertua dan di anggap sebagai ujian keterampilan, ketahanan dan strategi yang paling lengkap. Dengan pertandingan yang berlangsung hingga lima hari. Di sisi lain format One Day International atau ODI dan T20 lebih pendek. Dan di rancang untuk menyelesaikan permainan dalam satu hari. Dengan masing-masing tim mendapatkan jumlah overs tertentu untuk memukul biasanya 50 overs untuk ODI dan 20 overs untuk T20.

Kriket juga memiliki aspek budaya dan sosial yang signifikan terutama di negara seperti India, Inggris, Australia dan Karibia. Di mana Olahraga Cricket ini sangat populer. Di India kriket di anggap hampir seperti agama dengan pemain kriket terkenal. Seperti Sachin Tendulkar dan Virat Kohli menjadi idola nasional. Pertandingan kriket besar seperti Piala Dunia Kriket dan seri Ashes antara Inggris dan Australia. Menarik jutaan penonton dan menjadi acara nasional yang mengumpulkan berbagai kalangan masyarakat. Selain itu liga kriket domestik seperti Indian Premier League IPL.

Asal Usul Olahraga Cricket

Olahraga kriket dapat di telusuri kembali ke abad ke 16 di Inggris. Permainan ini pertama kali di sebutkan dalam catatan sejarah pada tahun 1550 an. Di wilayah Weald dan Kent di Inggris Tenggara di mana Cricket di mainkan oleh anak-anak. Pada akhir abad ke 16 permainan ini mulai di mainkan oleh orang dewasa terutama di kalangan petani dan pekerja pedesaan. Kriket awalnya merupakan bentuk rekreasi yang sederhana di mainkan di lapangan rumput dengan peralatan seadanya. Seperti tongkat kayu sebagai pemukul dan bola yang terbuat dari bahan alami. Meskipun aturan permainan masih sangat berbeda dari kriket modern fondasi dasar permainan ini mulai terbentuk selama periode ini.

Pertandingan Cricket antar desa menjadi semakin umum dan aturan permainan mulai di atur lebih jelas. Pada tahun 1709 tercatat pertandingan kriket pertama antara dua tim yang mewakili wilayah Hampshire dan Kent berlangsung. Abad ke 18 menjadi periode penting dalam perkembangan Cricket. Dengan pembentukan klub kriket yang terorganisir dan di mulainya pertandingan antar county. Marylebone Cricket Club MCC yang berdiri pada tahun 1787 di London. Memainkan peran sentral dalam standarisasi aturan permainan yang di kenal sebagai Laws of Cricket pada tahun 1788. MCC menjadi otoritas utama dalam regulasi dan promosi kriket di Inggris dan seluruh dunia.

Perkembangan Asal Usul Olahraga Cricket berlanjut pesat selama abad ke 19. Dengan penyebaran permainan ini ke berbagai bagian dunia terutama melalui ekspansi Kekaisaran Inggris. Pada tahun 1844 pertandingan internasional pertama tercatat antara Kanada dan Amerika Serikat. Namun pertandingan internasional yang lebih terorganisir di mulai dengan seri antara Inggris dan Australia. Yang di kenal sebagai The Ashes pada tahun 1882. Liga dan turnamen domestik juga berkembang meningkatkan kualitas dan popularitas permainan.

Aturan Permainan Kriket

Selanjutnya di jelaskan Aturan Permainan Kriket di atur oleh Marylebone Cricket Club MCC yang berbasis di London. Hal ini mencakup berbagai aspek permainan. Mulai dari peralatan yang di gunakan hingga perilaku pemain di lapangan. Salah satu aturan dasar adalah pembagian pertandingan menjadi innings. Di mana masing-masing tim mendapat giliran untuk memukul dan melempar. Sebuah inning berakhir ketika sepuluh dari sebelas pemain tim pemukul keluar. Atau ketika batasan overs yang di tetapkan tercapai. Lapangan kriket berbentuk oval dengan pitch di tengahnya yang berukuran 22 yard 20,12 meter.

Setiap tim terdiri dari sebelas pemain yang terdiri dari spesialis pemukul, bowler dan beberapa pemain serba bisa. Tugas tim pemukul adalah mencetak run dengan memukul bola yang di lemparkan oleh bowler dan berlari antara ujung pitch. Tim pelempar bertujuan untuk mengeluarkan pemukul lawan dengan berbagai cara. Termasuk menangkap bola yang di pukul sebelum menyentuh tanah, memukul stumps dengan bola atau menjebak pemukul. Agar bola mengenai tubuhnya namun di anggap bisa mengenai stumps di kenal sebagai LBW leg before wicket. Selain itu ada aturan mengenai bola yang di lemparkan oleh bowler. Di mana bola yang di anggap tidak sah seperti no ball dan wide ball. Memberikan penalti kepada tim pelempar berupa tambahan run untuk tim pemukul.

Ini mencakup sikap sportifitas dan integritas pemain selama pertandingan. Pemain di harapkan untuk tidak melakukan tindakan yang merugikan permainan. Seperti mengintimidasi lawan atau berdebat dengan wasit. Wasit memiliki wewenang penuh di lapangan untuk menegakkan hukum permainan. Mereka dapat memberikan penalti atau mengeluarkan pemain yang melanggar aturan serius. Spirit of Cricket menekankan pentingnya menghormati lawan, wasit dan penonton. Kode etik ini tidak hanya menjaga fair play tetapi juga membangun citra sebagai olahraga yang menghormati.

Beberapa Organisasi Internasional Kriket

Beberapa Organisasi Internasional Kriket yang bertanggung jawab atas pengelolaan, promosi dan pengembangan olahraga di seluruh dunia. Salah satu yang paling terkenal adalah International Cricket Council ICC. ICC berdiri pada tahun 1909 dengan nama Imperial Cricket Conference. Dan kemudian berganti nama menjadi International Cricket Council pada tahun 1989. Organisasi ini bertanggung jawab atas penyelenggaraan turnamen internasional utama. Seperti Piala Dunia Kriket, ICC T20 World Cup dan ICC Champions Trophy. ICC juga mengawasi aturan permainan, mengatur jadwal pertandingan internasional dan memastikan sportivitas serta integritas olahraga melalui komite disipliner.

Selain ICC ada juga Konfederasi Cricket Asia ACC yang fokus pada pengembangan kriket di wilayah Asia. ACC berdiri pada tahun 1983 dan beranggotakan negara seperti India, Pakistan, Sri Lanka, Bangladesh dan Afghanistan. Organisasi ini mengatur turnamen kriket regional seperti Asia Cup. Dan mendukung program pengembangan kriket di negara-negara anggota. ACC bertujuan untuk meningkatkan standar kriket di Asia. Memberikan pelatihan dan sumber daya bagi pemain, pelatih dan ofisial.

Organisasi internasional ini memainkan peran penting dalam menyatukan negara-negara di bawah bendera Cricket. Mengatur kompetisi yang adil dan mendorong perkembangan olahraga ini di berbagai belahan dunia. Mereka tidak hanya fokus pada kompetisi tingkat tinggi. Tetapi juga bekerja untuk mengembangkan bakat dan memperluas basis penggemar kriket secara global. Melalui kerja sama internasional dan inisiatif pengembangan. Organisasi ini berkontribusi pada pertumbuhan dan kesuksesan sebagai Olahraga Cricket.

Exit mobile version